KomboAgari – Enam kali juara dunia WorldSBK, Jonathan Rea, resmi mengumumkan pensiun pada akhir musim 2025. Keputusan itu menutup spekulasi mengenai kemungkinan dirinya bergabung dengan Barni Spark Racing Team sebagai pengganti Danilo Petrucci.
Pembalap asal Irlandia Utara itu menegaskan pilihannya setelah lebih dari dua dekade berkarier. Rea meninggalkan warisan luar biasa dalam dunia balap motor.
“Baca Juga: Emma Raducanu Rekrut Kiropraktor Eks Formula 1“
Perjalanan Karier dari Motocross ke Road Race
Rea memulai kariernya sebagai pembalap motocross pada masa kecil. Ia kemudian beralih ke road race saat berusia 13 tahun. Pada usia 18 tahun, Rea menjalani debut di ajang British Superbike bersama Honda.
Pada 2007, ia meraih posisi runner up, lalu pindah ke WorldSSP pada 2008 dan kembali menjadi runner up. Tahun berikutnya, ia naik ke WorldSBK. Namanya makin dikenal berkat penampilan kompetitif bersama Ten Kate Honda.
Era Kejayaan Bersama Kawasaki
Meski sukses bersama Honda, Rea gagal merebut gelar juara dunia. Pada 2015, ia pindah ke Kawasaki Racing Team dan kariernya langsung melesat.
Bersama motor Ninja ZX-10RR, Rea memenangkan enam gelar dunia beruntun dari 2015 hingga 2020. Ia juga meraih banyak kemenangan sepanjang 2016 hingga 2023. Namun, setelah pindah ke Yamaha pada 2024, performanya menurun drastis. Rea hanya meraih satu podium dan gagal mencetak kemenangan.
Catatan Prestasi Luar Biasa
Hingga kini, Jonathan Rea tercatat sebagai pembalap tersukses dalam sejarah WorldSBK. Ia mengoleksi enam gelar dunia, 119 kemenangan, 264 podium, 44 pole position, serta 104 lap tercepat.
Selain dominan di WorldSBK, Rea juga sempat mencicipi MotoGP. Pada 2012, ia membela Repsol Honda dalam dua seri sebagai pengganti Casey Stoner yang cedera. Pengalaman itu semakin memperkaya perjalanan kariernya.
Pernyataan Resmi Rea
Dalam pernyataan resminya, Rea menegaskan bahwa keputusan pensiun diambil dengan penuh pertimbangan. Ia merasa sudah menjalani perjalanan yang luar biasa di lintasan.
“Setelah perjalanan yang tak terlupakan di WorldSBK, saya memutuskan berhenti balapan penuh pada akhir musim ini,” ujar Rea.
Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Yamaha yang memberinya kesempatan menutup karier bersama mereka. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga, penggemar, dan semua pihak yang mendukungnya sepanjang karier.
“Balapan memberi saya begitu banyak hal. Meski saya menutup bab ini, hasrat terhadap olahraga ini tidak akan pernah padam,” lanjutnya.
Warisan Sang Legenda
Pensiunnya Jonathan Rea menandai berakhirnya era salah satu pembalap terbesar dalam sejarah WorldSBK. Warisannya bukan hanya gelar dan kemenangan, tetapi juga dedikasi serta semangat kompetitif.
Rea akan dikenang sebagai pembalap yang selalu tampil konsisten, ulet, dan berani mengambil tantangan baru. Meski gantung helm, namanya akan tetap tercatat sebagai legenda yang menginspirasi generasi pembalap berikutnya.