Kombo Agari – Barcelona Kekalahan dari Chelsea: menerima pukulan berat setelah kalah 3-0 dari Chelsea di Stamford Bridge. Hasil itu membuat peluang mereka lolos ke babak berikutnya semakin tipis. Barcelona datang dengan harapan besar, namun mereka gagal mengimbangi permainan cepat Chelsea.
Kekalahan ini memberi pengingat jelas bagi Barcelona. Tim masih harus meningkatkan kualitas permainan untuk bersaing di level tertinggi Eropa. Konsistensi juga tetap menjadi masalah besar dalam perjalanan mereka musim ini.
Hansi Flick menyadari dampak kekalahan itu bagi mental tim. Ia bersama stafnya langsung menekankan pentingnya fokus pada perbaikan. Barcelona ingin memperbaiki struktur permainan sebelum menjalani pertandingan selanjutnya.
“Baca Juga: Bukayo Saka Lamar Tolami Benson, Arsenal Sambut Bahagia“
Araujo Menerima Kartu Merah yang Mengubah Jalannya Laga
Staf pelatih Barcelona menilai kartu merah Ronald Araujo menjadi titik balik laga melawan Chelsea. Barcelona sebenarnya bersaing ketat sebelum insiden tersebut. Mereka bahkan masih memegang peluang untuk menjaga skor imbang.
Chelsea mendapatkan keuntungan besar setelah unggul jumlah pemain. Mereka mengatur ritme lebih baik dan memanfaatkan ruang yang terbuka. Barcelona kehilangan kontrol pertandingan setelah Araujo keluar lapangan.
Chelsea akhirnya mencetak tiga gol melalui serangan cepat dan tekanan tinggi. Barcelona mencoba bertahan, namun mereka gagal menahan laju lawan. Situasi itu membuat Barcelona kehilangan momentum dalam pertandingan penting ini.
Barcelona Menghadapi Alaves Usai Kekalahan Menyakitkan
Barcelona langsung bersiap menjalani laga La Liga melawan Alaves pada 29 November 2025. Laga itu menjadi kesempatan bagi Barcelona untuk memulihkan kepercayaan diri. Hansi Flick ingin timnya merespons kekalahan dengan performa yang lebih baik.
Pertandingan ini menjadi tes mental bagi seluruh pemain. Barcelona ingin membuktikan bahwa mereka mampu bangkit setelah hasil mengecewakan di Eropa.
Pola Kekalahan Barcelona Terulang Kontra Tim Besar
Kekalahan dari Chelsea bukan satu-satunya hasil buruk Barcelona musim ini. Mereka juga kalah dari PSG dan Real Madrid. Barcelona kembali gagal menjaga intensitas saat menghadapi tim besar.
Hansi Flick melihat kekurangan itu dengan sangat serius. Tim kehilangan efektivitas dalam serangan. Mereka juga kalah dalam duel penting di lini tengah. Hal itu membuat lawan mudah menguasai permainan.
Absennya pemain kunci memperburuk situasi Barcelona musim ini. Pedri menjadi contoh paling nyata. Tim kehilangan kontrol di laga melawan PSG setelah Pedri keluar. Raphinha dan Joan Garcia juga absen sejak awal.
Barcelona Kekalahan dari Chelsea: Menyambut Kembalinya Pemain Kunci dengan Optimisme
Meski situasinya sulit, staf pelatih tetap optimis. Mereka percaya Barcelona mampu bersaing ketika semua pemain inti kembali. Pedri masih menjalani proses pemulihan. Raphinha juga belum mencapai performa terbaik.
Dua pemain itu memegang peran penting dalam struktur permainan Flick. Barcelona sangat bergantung pada kreativitas Pedri dan kecepatan Raphinha. Kehadiran mereka memberi dimensi berbeda dalam serangan.
Dengan skuad lengkap, Barcelona yakin mereka mampu tampil kompetitif di Liga Champions. Staf pelatih percaya tim dapat bersaing menghadapi siapa pun. Mereka ingin memanfaatkan momentum ketika kondisi pemain sudah kembali stabil.
Klasemen La Liga Terkini
Alaves – 15 poin
Real Madrid – 32 poin
Barcelona – 31 poin
Villarreal – 29 poin
Atletico Madrid – 28 poin
Real Betis – 21 poin
Espanyol – 21 poin
Athletic Club – 17 poin
Getafe – 17 poin
Sevilla – 16 poin
“Baca Juga: Prediksi Milan vs Lazio: Duel Penentu Puncak Serie A“














