Kombo Agari – Legenda MotoGP Gelar Juara Dunia: MotoGP dan GP500 selalu menjadi panggung utama dalam dunia balap motor. Gelar dunia adalah puncak pencapaian setiap pembalap. Tidak semua pembalap mampu meraihnya berkali-kali. Hanya legenda sejati yang bisa menjaga konsistensi, kecepatan, dan mental baja sepanjang musim.
Menjelang Seri Jepang 2025 di Motegi, Marc Marquez berpeluang menambah catatan sejarah. Jika menang, ia akan menyamai koleksi Valentino Rossi dengan tujuh gelar di kelas tertinggi.
“Baca Juga: Rafael Leao Siap Comeback, Allegri Atur Strategi Milan“
Giacomo Agostini Tetap Jadi Raja GP500
Nama Giacomo Agostini masih berdiri kokoh di puncak daftar juara. Sang legenda asal Italia berhasil mengoleksi 15 gelar dunia Grand Prix. Delapan gelar di antaranya diraih pada kelas GP500, yang kini dikenal sebagai MotoGP. Dominasi Agostini terjadi pada era 1960-an dan 1970-an, dengan rentetan kemenangan sejak 1966 hingga 1975.
Valentino Rossi Mengikuti dengan Tujuh Gelar
Valentino Rossi, yang dijuluki “The Doctor”, menjadi ikon balap modern. Ia berhasil meraih sembilan gelar dunia Grand Prix. Dari jumlah itu, tujuh gelar berasal dari kelas MotoGP. Rossi menorehkan namanya di puncak kejayaan pada era 2000-an, dengan catatan gelar pada 2001 hingga 2009.
Marc Marquez Mengejar Rekor Sang Legenda
Marc Marquez sudah mengantongi enam gelar dunia MotoGP. Ia memulai dominasinya sejak 2013. Gaya balap agresif dan penuh risiko membuatnya menjadi pusat perhatian. Jika sukses mengunci gelar pada musim 2025, Marquez akan menyamai Rossi dengan tujuh gelar di kelas tertinggi.
Mick Doohan Menjadi Raja Era 1990-an
Mick Doohan dari Australia adalah simbol konsistensi pada era 1990-an. Ia meraih lima gelar dunia secara beruntun. Gelar tersebut datang berturut-turut sejak 1994 hingga 1998. Doohan dikenal dengan gaya balap kuat dan kemampuan mengendalikan motor di lintasan sulit.
Deretan Pembalap dengan Empat Gelar
Beberapa nama besar berhasil meraih empat gelar di kelas tertinggi. Geoff Duke, John Surtees, dan Mike Hailwood menguasai era 1950-an dan 1960-an. Eddie Lawson dari Amerika menambah daftar pada 1980-an dengan gelar pada 1984, 1986, 1988, dan 1989.
Juara dengan Tiga Gelar
Kenny Roberts Sr. mendominasi akhir 1970-an dengan tiga gelar beruntun. Wayne Rainey mengulangi prestasi serupa pada awal 1990-an. Jorge Lorenzo, pembalap Spanyol, menambahkan tiga gelar pada 2010, 2012, dan 2015.
Juara dengan Dua Gelar
Beberapa legenda lain juga sukses dengan dua gelar. Barry Sheene, Freddie Spencer, Casey Stoner, dan Pecco Bagnaia termasuk di antaranya. Nama Phil Read dan Umberto Masetti juga tercatat dalam sejarah.
Juara Satu Kali yang Tetap Melegenda
Ada pula nama besar yang hanya sekali menjadi juara dunia, namun tetap melegenda. Kevin Schwantz, Nicky Hayden, Joan Mir, Fabio Quartararo, hingga Jorge Martin termasuk dalam daftar ini. Mereka tetap dikenang karena perjuangan besar yang membawa satu gelar dunia.
Kesimpulan
Sejarah MotoGP dan GP500 dipenuhi oleh nama-nama besar dengan gelar dunia bergengsi. Giacomo Agostini masih memegang rekor delapan gelar di kelas tertinggi. Namun, Valentino Rossi dan Marc Marquez terus menjadi tolok ukur bagi generasi modern.
Seri Jepang 2025 bisa menjadi titik sejarah baru. Jika Marquez berhasil meraih gelar, daftar juara MotoGP akan semakin menarik.
“Baca Juga: Jadwal Premier League 2025/2026 Lengkap di TV dan Streaming“